Membuat Adapter Filter Matahari Untuk Kamera/Teleskop

Mendekati Gerhana Matahari Total 9 Maret 2016, para pecinta fotografi yang ingin mengabadikan fenomena langka tersebut harus membekali peralatannya dengan filter Matahari. Filter ini wajib dipakai untuk mengamati Matahari, karena pancaran energi Matahari sangatlah kuat dan dapat merusak mata dan instrumen jika kita amati secara langsung (tanpa filter). Di pasaran terdapat setidaknya 2 bahan filter Matahari, yaitu bahan gelas (kaca) dan lembaran (seperti kertas).Filter berbahan gelas biasanya sudah dibuat dalam ukuran tertentu, sehingga jika ingin membeli filter ini kita harus menyesuaikan dengan ukuran diameter teleskop atau lensa yang sudah kita miliki. Sayangnya filter jenis ini masih jarang tersedia di Indonesia dan lebih banyak tersedia di luar negeri. Filter yang lebih banyak beredar di Indonesia adalah yang berbentuk lembaran, termasuk yang kami jual. Untuk memasangnya di depan teleskop/lensa kamera, baik itu kamera SLR, DSLR, pocket, atau lainnya, kita sebaiknya membuat adapternya terlebih dahulu. Artikel ini akan membantu siapapun yang ingin membuat adapter filter Matahari tersebut.

Filter Matahari lembaran ini djual di dadc.
Filter Matahari lembaran ini djual di dadc, dalam ukuran 10×10 cm.
  1. Bahan: filter Matahari, karton tebal, kertas hvs. Di tutorial ini kami buat adapter dari karton duplex (berwarna kuning, tebal. Ada juga yang menyebutnya yellow board atau lainnya). Di tempat lain, duplex adalah kertas yang tidak terlalu tebal dengan satu sisi berwarna putih dan sisi lainnya abu-abu. Kertas ini juga bisa saja dipakai. Peralatan yang dibutuhkan adalah gunting, cutter, selotape, double tape, lem, penggaris, dan pulpen. Satu lagi yang diperlukan adalah pita pengukur atau tali/kabel (Gambar 1).

    tutorial filter matahari 1
    tutorial filter matahari 1
  2. Langkah pertama, ukur dulu keliling luar lensa atau teleskop kita (Gambar 2). Berhubung kami tidak punya teleskop atau lensa kamera, kami pakai selotape besar sebagai lensa. Harap maklum 😀 Untuk mengukurnya, kita bisa gunakan pita pengukur atau tali/kabel. Tandai tali/kabel lalu ukur panjangnya dengan penggaris. Lebihkan pengukuran 3-5 cm untuk area lem. Ukur juga kedalaman adapter dengan mengukur dari tepi terluar lensa (Gambar 3). Tambahkan juga 3-5 cm untuk area lem. Gambarkan di karton (Gambar 4). Lalu potong dengan cutter atau gunting.

    tutorial filter matahari 2
    tutorial filter matahari 2
  3. Langkah berikutnya adalah belah kedua area lem supaya ketika ditempelkan ke sisi lainnya, permukaannya tidak terlalu tebal (Gambar 5). Setelah itu beri lem atau double tape di kedua bagian, lalu rekatkan. Lakukan hal ini dengan menempatkan adapter di lensa/teleskop langsung. Buat juga cincin yang sama dari kertas HVS bekas untuk menyokong adapter selama lemnya bekerja. Setelah lem kering benar, lepas kertas HVS. Lalu beri selotape juga di sambungan jika diperlukan. Kemudian potong-potong area lem (yang akan ditempelkan ke karton tempat filter dipasang), lalu beri double tape.

    tutorial filter matahari 3
    tutorial filter matahari 3
  4. Buat 2 pola persegi untuk menempelkan filter yang nanti akan disambungkan ke adapter (Gambar 9 & 11). Ukuran persegi ini harus lebih besar 3 cm atau lebih daripada ukuran filter. Misalnya ukuran filter adalah 10×10 cm, maka ukuran persegi karton adalah 13×13 cm atau lebih. Hal ini dilakukan karena bagian tengah persegi akan kita lubangi sebesar diameter adapter/lensa (Gambar 10).
  5. Beri lem/double tape secukupnya di sekeliling lubang (Gambar 12). Lalu tempelkan filter ke karton (Gambar 13). Pastikan untuk tidak terlalu meregangkan filter, karena fungsi normal filter adalah saat tidak diregangkan. Tempelkan karton yang satu lagi ke karton yang sudah ditempeli filter tadi (Gambar 14).

    tutorial filter matahari 4
    tutorial filter matahari 4
  6. Jika sudah, langkah terakhir adalah menempelkan tabung adapter ke karton filter (Gambar 15). Jangan lupa beri pelindung dari kertas agar filter tidak gampang kotor (Gambar 16). Selesai.

Jika sobat astro mengalami kesulitan, atau memiliki pertanyaan & masukan, silakan komentar di bawah. Selamat mengamati Gerhana Matahari Total 9 Maret 2016. Semoga cerah ya

7 thoughts on “Membuat Adapter Filter Matahari Untuk Kamera/Teleskop

  • 20.01.2020 at 14:39
    Permalink

    coba cari filternya ah… sekalian jalan-jalan ke jogja..

    Reply
    • 08.08.2016 at 21:38
      Permalink

      filternya khusus untuk pengamatan matahari. produsennya adalah baader. produsen lainnya misalnya thousandoaks

      Reply
  • 04.03.2016 at 13:25
    Permalink

    Dimana beli bahan atau di toko apa beli filter mataharinya

    Reply
    • 04.03.2016 at 15:35
      Permalink

      bisa juga kita pakai kaca las#14. atau filter lembaran khusus astronomi bisa dicek ke jogja astro club

      Reply
    • 04.03.2016 at 15:34
      Permalink

      sebenarnya kami ada, tapi sudah tidak melayani penjualan lagi. coba ke jogja astro club

      Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.